Mengenal Framework CakePHP

Mengenal framework Cakephp | Salah satu web framework yang cukup terkenal dan memiliki kualitas yang cukup baik adalah cakePHP, meskipun saat ini popularitasnya berada dibawah laravel dan codeigniter, CakePHP memiliki komunitas pengguna yang cukup besar dan memiliki kesitimewaan tersendiri.

Kali ini Raya Tekno akan memperkenalkan web framework cakePHP.

CakePHP adalah Open-source web framework (kerangka kerja web sumber terbuka). Konsepnya mengikuti pendekatan model-view-controller (MVC) dan ditulis dalam PHP, dimodelkan mengikuti konsep Ruby on Rails, dan didistribusikan di bawah Lisensi MIT.

CakePHP menggunakan konsep rekayasa perangkat lunak yang terkenal dan pola desain perangkat lunak, seperti konvensi atas konfigurasi, model-view-controller, active record, pemetaan data asosiasi, dan front controller.

Sejarah cakePHP

CakePHP dimulai pada bulan April 2005, ketika seorang programmer Polandia Michal Tatarynowicz menulis versi minimal dari framework pengembangan aplikasi yang cepat di PHP, menjulukinya Cake. Dia menerbitkan kerangka kerja di bawah lisensi MIT, dan membukanya untuk komunitas pengembang online.

Pada bulan Desember 2005, L. Masters dan G. J. Woodworth mendirikan Cake Software Foundation untuk mempromosikan pengembangan yang berhubungan dengan CakePHP. Versi 1.0 dirilis pada Mei 2006.

Fitur cakePHP

Fitur Plugin memungkinkan pengembang untuk mengemas kombinasi pengontrol, model, tampilan, dan kelas lain untuk digunakan kembali dalam beberapa aplikasi dan oleh pengembang lain. Sejak CakePHP 3 dimungkinkan untuk menginstal plugin menggunakan Composer.
CakePHP ORM (pemetaan objek-relasional) adalah pola record aktif dan pola data mapper, meminjam konsep inti dari keduanya. ORM CakePHP menggunakan dua tipe objek utama, kelas tabel yang mewakili tabel database, dan kelas entitas yang mewakili baris tabel individu.
Pembuat kueri diperkenalkan di CakePHP 3 sebagai pendamping ORM baru. Pembuat kueri menyediakan sekumpulan kelas dan metode untuk membuat kueri SQL secara terprogram alih-alih menulisnya dengan tangan. ORM banyak menggunakan pembuat kueri.
Routing dan Reverse Routing. Router CakePHP memungkinkan Routing aplikasi HTTP yang kompleks, route permintaan masuk ke Controller dan Action yang benar. Reverse Routing menciptakan hubungan antara rute dan tautan, memastikan bahwa tautan selalu dibuat dengan URL yang benar.
Fitur View Cells menyediakan mini-controller kecil yang dapat menjalankan logika tampilan dan membuat template. Ini ideal untuk membuat komponen halaman kecil yang dapat digunakan kembali.
Fitur Migrasi menyediakan kontrol versi untuk skema database. Ini memungkinkan untuk memastikan bahwa perubahan pada logika aplikasi dan perubahan database yang sesuai tetap disinkronkan. Ini sangat menyederhanakan deployment aplikasi CakePHP, tetapi juga pengembangan dalam tim multi-developer. Alat migrasi CakePHP didasarkan pada proyek Phinx.
Pagination (Penomoran halaman otomatis) untuk memudahkan pengembang membuat paginasi set hasil yang dihasilkan oleh ORM atau Pembuat Kueri.
Form generator (Pembuat formulir) dan validator memungkinkan pembuatan formulir terprogram yang terkait dengan lapisan model untuk tipe data dan validasi.
CakePHP Bake adalah alat untuk menghasilkan kerangka aplikasi dan kode boilerplate secara otomatis. Ini menggunakan skema database yang sudah ada sebelumnya untuk menyimpulkan hubungan data dan tipe data yang benar dan menggunakannya untuk menghasilkan set lengkap Controller, objek model, dan template/view tampilan. Hal ini dapat menghasilkan aplikasi CRUD dasar dengan nol coding.

Kehebatan cakePHP bisa disejajarkan dengan Laravel, YII, dan codeigniter. Fitur serta ketangguhannya cukup bisa diandalkan apalagi dengan fitur ORM serta cake Bake yang dimilikinya. Bagi anda yang ingin membuat aplikasi web yang antimainstream bisa mencoba menggunakan cakePHP.